MENGENAL PAHAM SYI'AH
Bismillah
Mengulik semua tentang Sejarah keagamaan memang menjadi salah satu daya tarik kuat, terlebih untuk aku pribadi.
Dari beberapa sumber yang telah dikumpulkan, akan aku Ulas sebagian disini, tentunya bukan untuk menyudutkan suatu Agama yang di Anut beberapa Manusia di Muka Bumi ini, namun hanya untuk berbagi info agar semakin luas Wawasan bagi kita semua. In syaa Allah
Dari beberapa sumber yang telah dikumpulkan, akan aku Ulas sebagian disini, tentunya bukan untuk menyudutkan suatu Agama yang di Anut beberapa Manusia di Muka Bumi ini, namun hanya untuk berbagi info agar semakin luas Wawasan bagi kita semua. In syaa Allah
Syi'ah adalah salah satu sekte pecahan dari Agama Islam. Dalam keyakinan Syi'ah dikatakan bahwa Rasul Islam (Muhammad Shallallahu 'alaihi Wa Sallam) menunjuk Ali bin Abi Thalib sebagai penggantinya dan Imam setelahnya, terutama pada acara Ghadir Khum, tetapi gagal menjadi khalifah akibat dari insiden di Saqifah.
Sementara itu, kaum Islam Sunni (Ahlus-Sunnah) meyakini bahwa Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi Wa Sallam tidak menunjuk seorang penerus secara langsung dan menganggap Abu Bakar yang ditunjuk sebagai Khalifah melalui Syura (yaitu konsensus komunitas di Saqifah) untuk menjadi khalifah sah pertama setelah Nabi.
Sementara itu, kaum Islam Sunni (Ahlus-Sunnah) meyakini bahwa Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi Wa Sallam tidak menunjuk seorang penerus secara langsung dan menganggap Abu Bakar yang ditunjuk sebagai Khalifah melalui Syura (yaitu konsensus komunitas di Saqifah) untuk menjadi khalifah sah pertama setelah Nabi.
Penganut Syi'ah biasa dipanggil Syi'ah Ali, Syi'ah; Syiya'an (شِيَعًا) (jamak); Syi'i (شيعي) atau Syi'ite (tunggal). Pada akhir 2000-an, Syi'i mencangkup 10-15% dari semua Muslim. Syi'ah 12 Imam (Ithnā'ashariyyah) adalah cabang terbesar dalam Syi'ah. Menurut perkiraan 2012, 85% Syi'i merupakan pengikut Syi'ah 12 Imam.
Syi'ah percaya bahwa Keluarga Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam (yaitu para Imam Syi'ah) adalah sumber pengetahuan terbaik tentang Al Qur'an dan Islam, guru terbaik tentang Islam setelah Nabi Muhammad Shallallahu 'AlaihiWa Sallam, dan pembawa serta penjaga tepercaya dari tradisi Sunnah.
Secara khusus, Syi'i berpendapat bahwa Ali bin Abi Thalib, yaitu sepupu dan menantu Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam dan kepala keluarga Ahlul Bait, adalah penerus kekhalifahan setelah Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, yang berbeda dengan khalifah lainnya yang diakui oleh Sunni. Menurut keyakinan Syi'ah, Ali bin Abi Thalib berkedudukan sebagai khalifah dan Imam melalui wasiat Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam.
Perbedaan antara pengikut Ahlul Bait dan Ahlus-Sunnah menjadikan perbedaan pandangan yang tajam antara Syi'ah dan Sunni dalam penafsiran Al-Qur'an, Hadits, mengenai Sahabat, dan hal-hal lainnya. Sebagai contoh perawi Hadits dari Syi'i berpusat pada perawi dari Ahlul Bait, sementara yang lainnya seperti Abu Hurairah tidak dipergunakan.
Dalam Syi'ah, ada Ushulud-din (perkara pokok dalam agama) dan Furu'ud-din (perkara cabang dalam agama). Syiah memiliki lima perkara pokok atau rukun Islam, yaitu :
➰ Tauhid, bahwa Tuhan adalah Maha Esa.
➰ Al-‘Adl, bahwa Tuhan adalah Maha Adil.
➰ An-Nubuwwah, bahwa kepercayaan Syi'ah meyakini keberadaan para nabi sebagai pembawa berita dari Tuhan kepada umat manusia.
➰ Al-Imamah, bahwa Syi'ah meyakini adanya imam yang senantiasa memimpin umat sebagai penerus risalah kenabian.
➰ Al-Ma'ad, bahwa akan terjadinya Hari Kebangkitan.
➰ Al-‘Adl, bahwa Tuhan adalah Maha Adil.
➰ An-Nubuwwah, bahwa kepercayaan Syi'ah meyakini keberadaan para nabi sebagai pembawa berita dari Tuhan kepada umat manusia.
➰ Al-Imamah, bahwa Syi'ah meyakini adanya imam yang senantiasa memimpin umat sebagai penerus risalah kenabian.
➰ Al-Ma'ad, bahwa akan terjadinya Hari Kebangkitan.
Dalam perkara ke-nabi-an, Syi'ah berkeyakinan bahwa:
➰ Jumlah nabi dan rasul Tuhan adalah 124.000.
➰ Nabi dan rasul terakhir ialah Nabi Muhammad
➰ Nabi Muhammad adalah suci dari segala aib dan tanpa cacat sedikitpun. Dia adalah nabi yang paling utama dari seluruh nabi yang pernah diutus Tuhan.
➰ Ahlul-Bait Nabi Muhammad, yaitu Imam Ali, Sayyidah Fatimah, Imam Hasan, Imam Husain dan 9 Imam dari keturunan Imam Husain adalah manusia-manusia suci sebagaimana Nabi Muhammad.
➰ Al-Qur'an adalah mukjizat kekal Nabi Muhammad.
➰ Nabi dan rasul terakhir ialah Nabi Muhammad
➰ Nabi Muhammad adalah suci dari segala aib dan tanpa cacat sedikitpun. Dia adalah nabi yang paling utama dari seluruh nabi yang pernah diutus Tuhan.
➰ Ahlul-Bait Nabi Muhammad, yaitu Imam Ali, Sayyidah Fatimah, Imam Hasan, Imam Husain dan 9 Imam dari keturunan Imam Husain adalah manusia-manusia suci sebagaimana Nabi Muhammad.
➰ Al-Qur'an adalah mukjizat kekal Nabi Muhammad.
______________________________________________
Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan tidak pernah melarang ajaran Syi'ah di Indonesia kecuali menghimbau umat Islam agar meningkatkan kewaspadaan tentang kemungkinan beredarnya kelompok Syi'ah yang ekstrim.
Hal ini ditegaskan Ketua MUI bidang Hubungan Luar Negeri, Muhyiddin Junaidi, untuk menanggapi surat edaran Wali Kota Bogor pada 22 Oktober lalu yang melarang perayaan Asyura oleh penganut Syiah di wilayahnya.
Hal ini ditegaskan Ketua MUI bidang Hubungan Luar Negeri, Muhyiddin Junaidi, untuk menanggapi surat edaran Wali Kota Bogor pada 22 Oktober lalu yang melarang perayaan Asyura oleh penganut Syiah di wilayahnya.
Ciri Orang Paham Syi'ah :
🍂 Mengenakan songkok hitam dengan bentuk tertentu. Tidak seperti songkok yang dikenal umumnya masyarakat Indonesia, songkok mereka seperti songkok orang Arab hanya saja warnanya hitam.
🍂 Tidak shalat jum’at. Meskipun shalat jum’at bersama jama’ah, tetapi dia langsung berdiri setelah imam mengucapkan salam. Orang-orang akan mengira dia mengerjakan shalat sunnah, padahal dia menyempurnakan shalat Zhuhur empat raka’at, karena pengikut Syi’ah tidak meyakini keabsahan shalat jum’at kecuali bersama Imam yang ma’shum atau wakilnya.
🍂 Pengikut Syi’ah juga tidak akan mengakhiri shalatnya dengan mengucapkan salam yang dikenal kaum Muslimin, tetapi dengan memukul kedua pahanya beberapa kali.
🍂 Pengikut Syi’ah jarang shalat jama’ah karena mereka tidak mengakui shalat lima waktu, tapi yang mereka yakini hanya tiga waktu saja.
🍂 Mayoritas pengikut Syi’ah selalu membawa At-Turbah Al-Husainiyah yaitu batu/tanah (dari Karbala – redaksi) yang digunakan menempatkan kening ketika sujud, bila mereka shalat tidak didekat orang lain.
🍂 Jika Anda perhatikan caranya berwudhu paham Syi'ah, maka Anda akan dapati bahwa wudhunya sangat aneh, tidak seperti yang dikenal kaum Muslimin.
🍂 Anda tidak akan mendapatkan penganut Syi’ah hadir dalam kajian dan ceramah Ahlus Sunnah.
🍂 Anda juga akan melihat penganut Syi’ah banyak-banyak mengingat Ahlul Bait; Ali, Fathimah, Hasan dan Husain radhiyallahu anhum. Dzikir mereka tidak lagi menyebut nama Allah, tapi menyebut nama Husain atau Fatimah atau ahlul bait lainnya.
🍂 Mereka juga tidak akan menunjukkan penghormatan kepada Abu Bakar, Umar, Utsman, mayoritas sahabat radhiyallahu anhum dan para istri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
🍂 Pada bulan Ramadhan penganut Syi’ah tidak langsung berbuka puasa setelah Adzan maghrib; dalam hal ini Syi’ah berkeyakinan seperti Yahudi yaitu berbuka puasa jika bintang-bintang sudah nampak di langit, dengan kata lain mereka berbuka bila benar-benar sudah masuk waktu malam. (mereka juga tidak shalat tarawih bersama kaum Muslimin, karena menganggapnya sebagai bid’ah), Astagfirullah.
🍂 Mereka berusaha sekuat tenaga untuk menanam dan menimbulkan fitnah antara satu kelompok kaum muslimin dengan kelompok lainnya, sementara itu mereka mengklaim tidak ada perselisihan antara mereka dengan sunni. Ini tentu tidak benar.
🍂 Anda tidak akan mendapati seorang penganut Syi’ah memegang dan membaca Al-Qur’an kecuali jarang sekali, itu pun sebagai bentuk taqiyyah (kamuflase), karena Al-Qur’an yang benar menurut mereka yaitu al-Qur’an yang berada di tangan al-Mahdi yang ditunggu kedatangannya.
🍂 Orang Syi’ah tidak berpuasa pada hari Asyura, dia hanya menampilkan kesedihan di hari tersebut (Saya akan bahas di Blog Selanjutnya)
🍂 Mereka juga berusaha keras mempengaruhi kaum wanita khususnya para mahasiswi di perguruan tinggi atau di perkampungan sebagai langkah awal untuk memenuhi keinginannya melakukan mut’ah dengan para wanita tersebut bila nantinya mereka menerima agama Syi’ah.
Nb : Mut'ah adalah Nikah mut'ah, nikah kontrak, atau lebih dikenal dengan istilah kawin kontrak adalah pernikahan dalam tempo masa tertentu. Menurut Mazhab Syiah, nikah mut'ah adalah pernikahan dalam masa waktu yang telah ditetapkan dan setelah itu ikatan perkawinan tersebut sudah tidak berlaku lagi.
🍂 Orang-orang Syi’ah juga getol mendakwahi orang-orang tua yang memiliki anak putri, dengan harapan anak putrinya juga ikut menganut Syi’ah sehingga dengan leluasa dia bisa melakukan zina mut’ah dengan wanita tersebut baik dengan sepengetahuan ayahnya ataupun tidak. Pada hakikatnya ketika ada seorang yang ayah nya menerima agama Syi’ah, maka para pengikut Syi’ah yang lain otomatis telah mendapatkan anak gadisnya untuk dimut’ah. Tentunya setelah mereka berhasil meyakinkan bolehnya mut’ah. Semua kemudahan, kelebihan, dan kesenangan terhadap syahwat ini ada dalam diri para pemuda, sehingga dengan mudah para pengikut Syi’ah menjerat mereka bergabung dengan agama Syi’ah.
Tentunya Masih sangat banyak ciri Penganut Syi'ah, namun hanya ini saja yang mampu saya hidangkan di Blog kali ini, bercampur dari beberapa sumber yang telah saya baca.
perbanyak Do'a kepada Allah 'Azza Wa Jalla agar kita semua selalu dilindungi dan senantiasa diberikan Jalan yang lurus untuk meniti jembatan kehidupan selama di Dunnya, menuju Syurga Allah 'Azza Wa Jalla. In Syaa Allah
Dan teruslah berpegangan teguh pada Al-Quran Dan Hadist, hanya itu yang bisa menyelamatkan kita dari Perpecah Belahan Agama di Dunnya yang sungguh fana ini.
perbanyak Do'a kepada Allah 'Azza Wa Jalla agar kita semua selalu dilindungi dan senantiasa diberikan Jalan yang lurus untuk meniti jembatan kehidupan selama di Dunnya, menuju Syurga Allah 'Azza Wa Jalla. In Syaa Allah
Dan teruslah berpegangan teguh pada Al-Quran Dan Hadist, hanya itu yang bisa menyelamatkan kita dari Perpecah Belahan Agama di Dunnya yang sungguh fana ini.
Wallahu a’lam.
Barakallahu Fiikum
▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪
Tyarabellia
Komentar
Posting Komentar